Surakarta – Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Surakarta turut ambil bagian dalam Peringatan Hari Anak Nasional 2025 yang digelar di Pendopo Kota Surakarta, Selasa (26/08). Dalam kesempatan ini, Bapas Surakarta hadir melalui perwakilannya, Ricky Fahriza selaku Kepala Subseksi Registrasi BKA, yang mewakili Kepala Bapas Surakarta.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 06.30 WIB tersebut mengusung tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045.” Tema ini dipilih untuk menegaskan pentingnya peran anak sebagai generasi penerus bangsa yang harus mendapatkan perhatian, perlindungan, serta pemenuhan hak-hak mereka. Peringatan Hari Anak Nasional bukan sekadar seremoni, tetapi juga sebuah momentum untuk mengajak seluruh elemen masyarakat bersama-sama menjaga dan mendampingi tumbuh kembang anak agar dapat berkembang secara sehat, cerdas, dan berkarakter kuat.
Dalam sambutannya, panitia penyelenggara menekankan bahwa anak-anak adalah aset berharga bangsa yang harus dijauhkan dari segala bentuk kekerasan, diskriminasi, maupun eksploitasi. Masyarakat, pemerintah, dan berbagai pemangku kepentingan dituntut untuk bahu membahu menciptakan lingkungan yang ramah anak, baik dalam keluarga, sekolah, maupun ruang publik.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Surakarta, yang menunjukkan sinergi lintas sektor dalam membangun komitmen bersama terhadap perlindungan anak. Kehadiran berbagai pihak, termasuk Bapas Surakarta, memperlihatkan bahwa isu perlindungan anak bukan hanya menjadi tanggung jawab keluarga atau lembaga pendidikan, tetapi juga bagian dari tugas negara dalam membentuk generasi yang tangguh.
Ricky Fahriza selaku perwakilan Bapas Surakarta menyampaikan bahwa keberadaan Bapas dalam kegiatan ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap visi besar Indonesia Emas 2045. “Kami menyadari bahwa pembinaan dan perlindungan anak, termasuk anak yang berhadapan dengan hukum, adalah kunci dalam membangun generasi penerus bangsa yang berkualitas. Bapas Surakarta berkomitmen mendukung setiap program yang berorientasi pada kepentingan terbaik anak,” ungkapnya.
Lebih dari itu, kehadiran Bapas Surakarta menjadi penegasan bahwa lembaga pemasyarakatan tidak hanya berfokus pada pembinaan warga binaan, tetapi juga turut berperan dalam isu-isu sosial yang lebih luas, termasuk pemenuhan hak anak. Dengan semangat kolaborasi, Bapas Surakarta berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam membentuk lingkungan yang lebih aman, ramah, dan mendukung perkembangan anak Indonesia.
Peringatan Hari Anak Nasional 2025 di Surakarta ini diakhiri dengan berbagai kegiatan simbolis dan seruan bersama untuk terus menjaga anak-anak Indonesia agar tumbuh menjadi generasi hebat yang mampu membawa bangsa menuju masa depan emas pada tahun 2045.
0 comments:
Post a Comment