Surakarta – Lurah Sondakan, Agus Wahyu Purnama Anwar, mengajak seluruh unsur masyarakat untuk memperkuat koordinasi dan kolaborasi dalam pembentukan Kelompok Layanan Bimbingan Integrasi (KelayanBinter). Ajakan tersebut disampaikan pada Rabu (10/12) sebagai langkah strategis dalam mendukung proses pembimbingan dan pengawasan Klien Pemasyarakatan yang berdomisili di wilayah Sondakan.
Dalam kesempatan tersebut, Agus Wahyu Purnama Anwar menekankan pentingnya keterlibatan berbagai elemen masyarakat—mulai dari RW/RT, Babinsa, Bhabinkamtibmas, tokoh masyarakat hingga tokoh agama. Menurutnya, kerja sama lintas unsur ini merupakan kunci untuk menciptakan lingkungan sosial yang lebih solid, aman, dan kondusif bagi proses reintegrasi para klien.
“Kita perlu membangun kesadaran bersama bahwa Klien Pemasyarakatan adalah bagian dari warga kita. Mereka membutuhkan dukungan, bimbingan, dan pengawasan yang tidak hanya dilakukan oleh petugas, tetapi juga oleh masyarakat yang menjadi lingkungan terdekat mereka,” ungkapnya.
Agus menambahkan bahwa keberadaan KelayanBinter di tingkat kelurahan akan menjadi wadah kolaboratif untuk mengoordinasikan pendampingan secara lebih terstruktur. Kelompok ini akan berperan sebagai penghubung antara Bapas Surakarta, pemerintah kelurahan, serta masyarakat dalam menjaga proses pembinaan berjalan dengan baik.
Melalui pembentukan KelayanBinter, diharapkan masyarakat dapat menjadi mitra aktif dalam menguatkan program reintegrasi sosial dan mengurangi potensi timbulnya masalah sosial di kemudian hari. Selain itu, kolaborasi ini juga dianggap mampu memperkuat nilai gotong royong serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam mendukung keamanan dan ketertiban lingkungan.
Kelurahan Sondakan berkomitmen untuk terus membuka ruang komunikasi dan kerja sama dengan berbagai pihak dalam rangka menciptakan ekosistem pembinaan yang lebih humanis. Dengan sinergi yang kuat, proses reintegrasi sosial bagi Klien Pemasyarakatan dapat berjalan lebih efektif dan berkelanjutan, sejalan dengan upaya pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang inklusif dan berkeadilan.
0 comments:
Post a Comment